Pendampingan Manajemen Bisnis bagi Komunitas UMKM di Pantai Jerman Bali

UMKM Bali German Beach Assistance

07/04/2023

CCEP Indonesia melakukan pendampingan pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah UMKM di Pantai Jerman, Kuta, Bali. Armytanti Hanum Kasmito, Regional Corporate Affairs Manager CCEP Indonesia mengatakan program ini merupakan program yang bertujuan untuk memberikan pelatihan dan dukungan kepada komunitas usaha di Pantai Jerman.

"Program yang telah dimulai sejak Januari 2023 hingga saat ini dilakukan agar mereka dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas produk dan jasa serta meningkatkan akses pasar hingga peningkatan pelayanan," ujar Armytanti dalam pernyataan resmi yang dikutip Jumat 7 April 2023.

Sebagai parameternya pantai harus memiliki standar baik dari segi fasilitas dan juga pelayanannya. Salah satu upaya yang dilakukan oleh CCEP Indonesia adalah melalui pendekatan program pengembangan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Program ini dilaksanakan melalui sejumlah kegiatan, seperti pelatihan keterampilan, pelatihan manajemen bisnis, akses ke pasar, hingga dukungan akses pemodalan.

"CCEP Indonesia juga membantu para pelaku UMKM untuk meningkatkan visibilitas produk mereka melalui pemasaran dan promosi," imbuhnya.

Selain memberikan dukungan langsung kepada para pelaku UMKM, program ini juga berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mendukung usaha lokal dan menjaga lingkungan hidup.

Program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di daerah-daerah di mana Coca-Cola Europacific Partners Indonesia beroperasi.

Berkolaborasi dengan pihak akademisi dari Undiknas Denpasar dan juga Yayasan BEDO yang memiliki fokus pengembangan komunitas UMKM, program pendampingan komunitas UMKM oleh CCEP Indonesia di Pantai Jerman ini telah berjalan mulai awal tahun 2023 hingga saat ini, dengan pendampingan kepada lebih dari 40 pelaku UMKM di sekitar Pantai Jerman.

Mulai dari tahapan pertama berupa penilaian terhadap peserta yang terdiri dari pelaku usaha makanan dan minuman, kerajinan tangan, fashion, jasa pelayanan, dan lain sebagainya. Hingga kegiatan utama berupa pemberian materi pelatihan dasar kewirausahaan, aspek pemodalan dan pemasaran, solusi permasalahan keuangan, manajemen pelaporan keuangan, hingga permasalahan legalitas usaha dan produk, merek serta hak cipta.

Proses pendampingan secara langsung kepada setiap pelaku usaha di lokasi usaha masing-masing juga dilakukan untuk memberikan dukungan nyata pada praktek dari materi pelatihan yang telah didapatkan pelaku UMKM.

Tahapan pendampingan secara langsung ini sebagai tahapan monitoring dari implementasi berbagai materi pelatihan, salah satunya mengenai manajemen keuangan. Pelaku UMKM mendapatkan kejelasan melalui praktek langsung dalam hal perhitungan laba rugi usahanya.

“Dengan memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM, diharapkan program ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup yang berkelanjutan bagi komunitas pelaku UMKM di Pantai Jerman khususnya dan masyarakat Bali pada umumnya dan juga membantu memperkuat perekonomian daerah di sektor pariwisata," tandasnya.